Kamis, 27 Desember 2018

Jenis- Jenis Pompa Menurut Fungsinya (Part2)

Selamat sore sahabat Rumah pompa...
Minggu lalu kita sudah membahas tentang jenis-jenis pompa menurut fungsinya namun belum semuanya dapat di sampaikan karna keterbatasan waktu. Kali admin akan meneruskan pembahasan tersebut .

3. Pompa Transfer

Pompa transfer atau sering di sebut pompa centri pugal adalah pompa yang di gunakan untuk
mentransfer atau memindahkan air dengan debit besar tapi bukan dari sumur atau dari air yang berada di dalam tanah tapi pompa transfer biasa di gunakan untuk memindahkan air dari tempat penampungan dan di bagikan ketitik titik yang membutuhkan. Biasa pompa ini di gunakan untuk pertanian. penyeriman dan penguras bendungan. Pomap ini hanya memiliki daya hisap maksimal 8 meter dengan permukaan air minimal 3 meter. Pompa ini lebih mengutamakan debit yang besar.

4. Pompa Booster
Fungsi utama booster pump atau pompa air dorong adalah untuk memenuhi distribusi air pada lokasi dengan jarak atau ketinggian tertentu yang secara teknis sulit di jangkau dengan maksimal jika hanya menggunakan pompa air sumur dengan spek total head yang rendah.
Seperti pada bangunan rumah tingkat lebih dari 3 lantai atau gedung gedung tinggi lainnya, karena pada umumnya memiliki tandon air (profil tank) yang berada pada posisi tertinggi, maka penggunaan pompa dorong sudah lazim digunakan sebagai penyuplai air agar memperoleh debit yang maksimal atau untuk meningkatkan tekana air.
Dalam kondisi tertentu, pompa air dorong (booster pump) juga di fungsikan sebagai penambah tekanan air dari profil tank menuju pipa pipa distribusi jika area yang ingin di layani cukup banyak, dan berkemungkinan akan bekerja secara bersamaan ketika membuka kran air.

Sampai di sini dulu sahabat Rumah pompa kita lanjutkan di lain kesempatan Terimakasih.

Kamis, 20 Desember 2018

Jenis-Jenis Pompa Menurut Fungsinya Part (1)

Selamat sore sahabat rumah pompa. Sebagai mana kita ketahui pompa air sangat penting dan menjadi alat yang cukup vital dalam kehidupan kita. Mungkin yang selama ini umumnya orang ketahui pompa itu hanya dua yaitu adalah pompa Jetpump dan pompa Semi Jetpump.

Berdasarkan Fungsinya pompa air di bagi jadi 6 macam diantaranya :

1. Pompa Sumur Dangkal

Pompa sumur dangkal adalah pompa self priming (pompa hisap) yang mempunyai daya hisap kurang
lebih 8-11 meter dari permukaan air. Pompa ini cocok digunakan untuk sumur yang memiliki permukaan air tidak lebih dari 8 dari dasar tanah atau lubang inlet sumur.








2. Pompa Sumr dalam (Jetpump)

Pompa sumur dalam adalah pompa self priming (pompa hisap)
yang mempunyai daya hisap kurang lebih 12-30 m. Pompa ini cocok untuk sumur dengan permukaan air diatas 11 meter.
Pompa jetpump memiliki dua lubang pipa yang di masukan kedalam sumur yang mempunyai fungsi yang berbeda.
Pipa yang satu untuk hisap dan yang satunya lagi untuk menekan air dengan udara sehingga air yang berada di bawah naik dan membantu hisapan pompa.

Pompa Jetpump dapat menghisap air dari sumber yang dalam karena di bantu dengan mata jet atau ejector yang berfungsi merubah tekanan melalui venturyjet untuk mengangkat cairan yang ada didalam sumur.

Sampai disini dulu sahabat rumah pompa kita sambung di lain kesempatan.terimakasih

Kamis, 06 Desember 2018

Teori Dasar Pompa Air

Selamat sore sahabat rumah pompa!..
Apakabar ? Semoga selalu dalam keadaan yang sehat walafiat.
Berjumpa kembali sengan saya mimin blog Rumah pompa. Sore ini saya akan bercerita atau berbagai tentang Teori Dasar Pompa Air.


Apasih Pompa Air itu?

Pompa air adalah sebuah alat yang dapat memindahkan cairan atau gas dengan cara menghisap atau
memberikan tekanan .

Pompa air bekerja dengan menciptakan tekanan atau vacum pada ruang impeler sihingga cairan yang terkoneksi dengan inlet pompa akan terhisap dan terbuang melalui outlet sebuah pompa.

Untuk menciptakan situasi vacum pada pompa di perlukan motor untuk
menggerak impeler dengan RPM tertentu sesuai spesifikasi yang di inginkan.

Pompa akan mampu memindahkan cairan dari tempat yang lebih rendah ke tempat yang lebih tinggi.

Pemilihan Pompa Air

Ada 9 faktor yang perlu diperhatikan dalam pemilihan pompa air

1. Karekter cairan (suhu, tekanan, dan kekentalan)
2. Kapasitas air yang ingin di transfer volume air dan berapa jam
3. Head hisa atau beda tinggi antara pompa dan permukaan air
4. Head Delivery beda tinggi antara pompa dan jarak terjauh pada sisi buang atau tujuan pemindahan (arah vertikal)
5. Rugi gesekan padan sisi hisap
6. Rugi gesekan pada sisi buang
7. Tekanan di titik buang
8. Tekanan atmosphere
9. Aplikasi Pompa

Demikian cerita kali ini mudah-mudahan dapat bermanfaat kurang dan lebihnya mohon maaf.